‘Sekarang udah gak takut naik ojeg lagi ya?’
Pertanyaan serupa di atas tadi, sering kali berulang ditanyakan kepada saya. Dan saya, selalu menjawabnya dengan anggukan, cengiran, dan sebaris kalimat udah enggak, dong dengan nada sangat meyakinkan.
To be honest, I lied.
Hal yang sebenarnya adalah saya masih sering merasa cemas dan takut, meskipun reaksinya tak seburuk sebelumnya. Tapi, tiap kali naik ojeg/motor, perasaan takut ditabrak itu, sulit disingkirkan.
Bayangan yang tergambar di saat takut itu datang adalah semua kendaraan terlihat melaju sangat kencang.
Lucu, memang. Saya yang awalnya penyuka kecepatan, sebut saja lari-lari dan kebut-kebutan kendaraan, tapi sekarang gak/belum bisa dan karena saya juga takut.
Padahal, sebelumnya sudah ada berenang yang masih belum bisa saya sukai dan kuasai. Tapi kali ini, seperti terpaksa harus menambahkan kategori kecepatan.
Well, kabar saya setelah melewati genap 3 bulan pasca operasi, sebenarnya memang gak terlalu membahagiakan. Terlebih sepekan kemarin, kaki kanan saya sering merasa sangat kesakitan dan bengkak.
Alhasil, saya kembali waspada ketika melangkah.Begitu pula saat naik/turun tangga. Selalu mengingat-ingat bahwa ada benda asing dalam kaki kanan saya.
Sekadar tambahan informasi, urusan asuransi dengan pihak ybs juga belum selesai. Huvt. It takes centuries.
Lalu, hari ini, tepat di awal tahun, saya kembali memakai Mr.Kruks. Don’t ask why. Karena kondisi yang membuat saya (hopefully, sementara waktu) memakai Mr.Kruks.
Anyway, happy new year 2016, Guys!
Semoga saya semakin semangat dalam project #HappyRecovery dan mendapat kelancaran operasi kedua di bulan Mei 2016 nanti. Lekas sehat dan kembali bisa berlari.
Untuk kalian yang masih dalam ketakutan dan kecemasan, let us take a deep breath… and release. Semuanya akan baik-baik saja. Buat yang dalam keadaan kurang sehat, semoga cepat mendapatkan kesembuhan. Amin. Mari kita sama-sama merayakan #HappyRecovery \^^/
Always put a smile on your face, Peeps!
Amor Escrito 